RESENSI NOVEL 3600 DETIK
TUGAS RESENSI
NOVEL
3600 DETIK
NAMA: Ayu Nur Hasanah
KELAS: XI IPS 6
3600 DETIK
Ø Judul buku : 3600 detik
Ø Pengarang : Charon
Ø Penerbit
: Gramedia Pustaka Utama
Ø Tahun terbit :
·
Cetakan kelima Januari 2011
Ø Tebal buku : 208 halaman
Ø Ukuran
: 13.5 cm x 20 cm
Ø Harga :
Rp 30.000,00
Ø ISBN
: 978-979-22-3728-3
Kisah fiksi bertema persahabatan yang dituliskan oleh Charon diterbitkan
oleh penerbit Gramedia membuat pembaca terharu ketika membacanya. Charon mampu
berimajinasi dan sangat kreatif menulis detil demi detil kejadian yang
dikisahkan seolah-olah nyata. Rasa kagum juga patut diberikan pada mbak Ike
yang telah mampu mengeditnya dalam waktu 6,307,200 detik sehingga novel ini
mudah dicerna oleh pembaca.
Berkisahkan seorang remaja wanita yang susah diatur dan sumber dari segala
pembuat onar yang ada. Sandra dialah yang menjadi tokoh utama dalam novel ini.
Sandra digambarkan sebagai sosok remaja yang menyalurkan rasa kecewanya dengan
menjadi remaja yang bandel, yang hobinya membolos, merokok, dan suka pulang
malam.. Hal inilah yang membuatnya berulang kali dikeluarkan dari sekolah.
Karena kenakalannya yang di luar batas. Mengapakah perilaku Sandra berubah
1800? Ternyata yang menjadi pemicu utama adalah perceraian orangtua Sandra.
Sampai pada suatu ketika Ibu Sandra yang memutuskan untuk pindah kota. “Mungkin
suasana dan lingkungan baru akan mengubah perialaku putrinya”, begitulah yang
dipikirkan oleh sang ibu. Ternyata banyak kejutan – kejutan yang berkaitan
dengan hal ini. Membuat saya tidak ingin melepaskan novel ini sebelum selesai
membacanya.
Di sekolahnya yang baru Sandra tetap menjadi anak yang bandel. Ketika suatu
saat Sandra kembali menjadi sosok dirinya yang sebenanrnya. Apakah penyebab
Sandra berubah kembali? Karena di sekolah itu dia bertemu dengan Leon, remaja
yang pintar yang secara perlahan mengembalikan diri Sandra sebenarnya. Pada suatu
ketika Sandra mengetahui bahwa Leon terkena penyakit yang suatu saat dapat
merenggut nyawanya. Apakah penyakit yang diderita Leon? Bagaimanakah perilaku
Sandra setelah mengetahui keadaan tersebut? Di novel inilah jawabannya. Jadi,
silahkan mengikuti jalan ceritanya dengan membacanya sendiri.
Novel ini merupakan cerita fiksi yang dikhususkan penulisnya untuk
menyentuh hati para pembacanya dengan banyaknya pesan moral yang dituangkan
dalam cerita seperti, kita tidak boleh terlarut-larut dalam kesedihan. Novel
ini juga mengajarkan untuk menghargai keluarga, memendam rasa kecewa, marah,
dan sakit hati.
Akan tetapi, konflik yang disajikan dalam novel ini terlalu sedikit
sehingga jalan ceritanya mudah ditebak oleh pembaca, serta terdapat beberapa
kalimat yang kurang sesuai seperti terdapat beberapa bahasa baku pada saat
percakapan antara Sandra dengan Leon.
Bahasa yang mudah dipahami dan jalan cerita yang terstruktur dengan baik
membuat pembaca mudah memahami cerita dan tidak merasa bingung. Selain itu
ceritanya juga fleksibel sehingga novel ini bisa dibaca oleh semua kalangan.
Dan saya yakin, sebentar lagi novel ini akan menjadi best seller. Tunggu saja
kalau tidak percaya!
Komentar
Posting Komentar